BAB. 3 Profesi SI / TI
TI adalah studi atau penggunaan peralatan elektronika, terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisis, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan, dan gambar.
Alter (1992) : TI mencakup perangkat keras dan perangkat lunak untuk melaksanakan satu atau sejumlah tugas pemrosesan data seperti menangkap, mentransmisikan, menyimpan, mengambil, memanipulasi, atau menampilkan data.
A. Pengertian profesionalisme, Ciri – ciri profesionalisme, Kode etik profesionalism
- Pengertian profesionalisme
Profesionalisme ialah sifat-sifat (kemampuan orang, kemahiran, cara pelaksanaan sesuatu dan lain-lain) dimana yang wajarnya dapat dilakukan oleh seorang profesional. Jadi, profesionalisme adalah tingkah laku, kualitas dari seorang yang profesional.
- Ciri – ciri profesionaisme
- Keinginan untuk selalu menampilkan perilaku yang mendekati piawai ideal.Seseorang yang memiliki profesionalisme tinggi dia akan selalu berusaha mewujudkan dirinya sesuai dengan piawai yang telah ditetapkan.
- Meningkatkan dan memelihara imej profesion Profesionalisme yang tinggi ditentuin dari besarnya keinginan untuk selalu ningkatin dan memelihara imej profesion yang ada melalui perwujudan perilakunya sendiri
- Keinginan untuk sentiasa mengejar kesempatan pengembangan profesional yang dapat meningkatkan dan meperbaiki kualiti pengetahuan dan keterampiannya
- Mengejar kualiti dan cita-cita dalam profesion. Profesionalisme ditandai dengan kualitas jadi dirinya akan rasa bangga profesion yang dipegangnya.
- Kode etik profesionalisme
Kode etik profesi merupakan norma yang sudah ada dan ditetapkan lalu diterima oleh sekelompok profesi, yang membawa kepada anggotanya tersebut bagaimana harusnya berbuat dan sekaligus menjamin mutu profesi itu dilingkungan masyarakat.
Apabila anggota itu melanggar dari apa yang sudah ada aturannya, maka kelompok profesi itu akan termcemar di mata masyarakat. Oleh karena itu, kelompok profesi harus mencoba nyelesain berdasarkan kekuasaannya sendiri.
B. Jenis – jenis profesi di bidang IT
Saat ini ada banyak profesi di bidang IT atau Teknologi Informasi. Perkembangan IT telah nyiptain bidang baru yang tidak terlepas dari tujuan, yaitu untuk memudahkan manusia dalam melakukan segala aktifitasnya. Munculnya bidang IT yang baru juga memunculkan profesi di bidang IT yang semakin menjurus sesuai dengan keahlian masing-masing. Berikut ini merupakan aneka profesi di bidang IT yang perlu kamu ketahui jika ingin berkecimpung di bidang pekerjaan IT atau Teknologi informasi.
1. Programmer
Programmer adalah orang yang buat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan.
Tugas:
Membuat program baik aplikasi maupun system operasi dengan menggunakan bahasa pemrograman yang ada.
Kualifikasi:
· Menguasai logika dan algoritma pemrograman
· Menguasai bahasa pemrograman seperti HTML, Ajax, CSS, JavaScript, C++, VB, PHP.
2. Network Engineer
Network Engineer adalah orang yang ahli dalam bidang teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya.
Tugas:
· Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
· Mengatur email, anti spam dan virus protection
· Mengawasi penggunaan jaringan
Kualifikasi:
Menguasai server, workstation dan hub/switch
3. System Analyst
System Analyst adalah orang yang memiliki keahliannya untuk menganalisa system yang akan dicari setiap strukturnya, mulai dari menganalisa system, kelebihan dan kekurangannya.
Tugas:
· ngembangin perangkat lunak/software dalam tahapan requirement, design dan construction.
· buat dokumen requirement dan desain software sesuai jenis bisnis customer
· ngebuay framework untuk digunakan dalam pengembangan software oleh programmer
Kualifikasi:
· Menguasai keahlian sebagai programmer
· Menguasai metode dan best practice pemrograman
· Memahami arsitektur aplikasi dan teknologi terkini
C. Deskripsi kerja profesi IT
Di dalam dunia IT sangat banyak jenis peluang pekerjaan yang bisa di lakukin oleh pekerja IT. Diantaranya memang dipastikan memiliki keahlian untuk membuat program.
1. IT Support Officer
Kualifikasi :
1. Mampu bekerja dalam individu / tim
2. Memiliki motivasi kerja yang tinggi, energik, dan kreatif
3. Ulet dan pekerja keras
4. Bertanggung jawab terhadap pekerjaan
5. Menguasai bahasa pemrograman AS/400 atau IT product development dan networking komunikasi data atai metodologi pengembangan aplikasi (SDLC, waterfall) dan project management
Tanggung Jawab :
1. Menerima, ngeutamain dan menyelesaikan permintaan bantuan IT
2. Membeli hardware IT, software dan hal-hal lain yang berhubungan dengan hal tersebut.
3. Instalasi, perawatan dan penyediaan dukungan harian baik untuk hardware & software Windows & Macintosh, peralatan termasuk printer, scanner, hard-drives external, dll
2. Network Administrator
Kualifikasi :
1. D3 / S1 bidang Ilmu Komputer
2. Usia 25-30 tahun
3. Pengalaman di bidang IT Network / Network Administrator 2-3 tahun
4. pahami LAN, WAN, Mailserver, PDC/BDC, Linux / Free BSD
5. Menguasai Linux Redora Server
3. Delphi Programmer
Kualifikasi :
1. S1 Teknologi Informasi
2. Usia 22-26 tahun
3. Mampu berbahasa inggris aktif, lisan maupun tulisan
4. Mengerti dan memahami SQL Command, Oracle database, MySQL dan MSSQL Server.
5. Mempunyai karakter dan attitude yang baik
4. Network Engineer
Kualifikasi :
1. S1 bidang Informatik
2. Pengalaman kerja sebagai Network Engineer
3. Memiliki sertifikasi setara Network Engineer (CCNA)
4. Menguasai dan wajib berpengalaman minimal 1 tahun mengelola LAN
5. Mengerti hardware (PC, Printer, Hub, dll)
Tugas dan Tanggung Jawab:
1. Maintenance LAN dan Koneksi Internet
2. Maintenance hardware
3. Maintenance database dan file
4. Help Desk
5. Inventory
5. IT Programmer
Kualifikasi :
1. Lulusan S1 Teknologi Informasi
2. Menguasai PHP, Java, OOP, MySQL, VB. NET/C#, C+
3. Pengalaman min 2 tahun
4. Mampu berbahasa inggris aktif, lisan maupun tulisan
5. Usia 20-30 tahun
Tanggung Jawab :
1. Ambil bagian dalam pengembangan dan integrasi perangkat lunak
2. Mengembangkan secara aktif kemampuan dalam pengembangan perangkat lunak
3. Menerima permintaan user untuk masalah-masalah yang harus diselesaikan
D. . Standar Profesi di Indonesia
Standar Profesi IT di Indonesia
saat ini Teknologi Informasi (TI) berkembang sangat pesat. Secara tidak langsung dinamika di bidang ini juga ningkat dan para profesionalnya dituntut rutin untuk ikuti aktifitas menambah ketrampilan dan pengetahuan baru.
Langkah-langkah yang telah disusun tersebut ada beberapa pentahapan :
1. Penyusunan kode etik profesional Teknologi Informasi,
2. Penyusunan klasifikasi pekerjaan (Job) Teknologi Informasi,
3. Penerapan mekanisme sertifikasi untuk profesional Teknologi Informasi,
4. Penerapan sistem akreditasi untuk pusat pelatihan dalam upaya pengembangan profesi,
5. Penerapan mekanisme re-sertifikasi.
Untuk memasyarakatkan profesi TI, diperlukannya media promosi yang dapat berupa radio, majalah, internet atau bahkan televisi. Terlebih lagi adalah penting untuk promosi ini ke pada di dunia pendidikan, terutama bagian kurikulum karena pendidikan dalam bidang TI harus sesuai agar cocok dengan standard yang ada.
E. Contoh – contoh Sertifikasi Nasional Dan Internasional
Pengertian Sertifikasi
Sertifikasi memiiki pengertian yaitu independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi. Sertifikasi TI menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki pengetahuan dan kompetensi yang dapat dibuktikan. Sertifikasi TI memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan, khususnya dalam pasar global karena kemampuan dan pengetahuan Profesional Teknologi
Informasi dan Telekomunikasi telah diuji dan didokumentasikan.
1. Contoh Sertifikasi Nasional :
Terdapat dua jenis Sertifikat yang diterbitkan oleh LSP Telematika, yaitu Certificate of
Competence dan Certificate of Attainment.
a. Certificate of Competence
Sertifikasi ini berdasarkan level kualifikasi dan jenjang jabatan sesuai dengan yang ditetapkan
oleh Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Certificate of Competence (Sertifikat
Kompetensi) merupakan bukti pengakuan atas kompetensi seseorang setelah melakukan uji
kompetensi dari suatu bidang keahlian kerja.
b. Certificate of Attainment
Sertifkasi ini atas unit kompetensi yang jenjang jabatannya berdasarkan kebutuhan pasar.
Kedua jenis sertifikat tersebut diatas disusun berdasarkan SKKNI.
2. Contoh Sertifikasi Internasional :
a. Sertifikasi untuk Bahasa Pemrograman
Program Java → sertifikasi dari Sun : Sun Certified Programmer, Sun Certified
Developer, dan Sun Certified Architect.
Program Java Mobile → sertifikasi dari Sun : Sun Certified Web Component Developer
(SCWCD), Sun Certified Business Component Developer (SCBCD), Sun Certified
Developer for Java Web Services (SCDJWS), dan Sun Certified Mobile Application
Developer untuk platform J2ME (SCMAD).
Program Microsoft.NET → sertifikasi dari Microsoft : Microsoft Certification Application
Developer (MCAD) dan Microsoft Certified Solution Developer (MCSD).
b. Sertifikasi untuk Database
Database Microsoft SQL Server → sertifikasi dari Microsoft : Microsoft Certified DBA
Database Oracle → sertifikasi dari Oracle :
1. Oracle Certified DBA, terdapat tiga jenjang, yaitu Oracle Certified DBA
Associate, Oracle Certified DBA Professional, dan Oracle Certified DBA Master
2. Oracle Certified Developer, terdapat tiga jenjang, yaitu Oracle9i PL/SQl
Developer Certified Associate, Oracle9iForms Developer Certified Professional,
dan Oracle9iAS Web Administrator
3.Oracle9i Application Server,
Administrator Certified Associate menyediakan jenjang
c. Sertifikasi untuk Office
Microsoft Office → sertifikasi dari Microsoft : Sertifikasi Microsoft Office Specialist
(Office Specialist), tersedia dalam tiga jalur: Office 2003 Editions, Office XP, dan
Office 2000.
BAB. 4 Trend SI / TI Saat Ini
A. Trend produk memberikan perbankan & Trend Produk Sistem Informasi Perbankan
Saat ini bank ritel di Indonesia memiliki produk dan layanan:
1. Tabungan
2. Deposito
3. Giro
4. Kartu Debit
5. Kartu Kredit
6. Perdagangan Bank Notes, Valas, dsb (Trade Finance).
- Trend Transaksi
Jenis transaski sudah beragam baik menggunakan Kartu Debit, Kartu Kredit yang memanfaatkan jaringan ATM atau Debit Access Transaction umumnya di Cashier yang berlokasi di gerai, outlet tempat-tempat perbelanjaan.
Sebagai gambaran BCA dengan 750 kantor online-nya, dilengkapi 2.100 ATM yang punya fasilitas memadai, dapat menghandle dengan baik 8,2 juta nasabahnya.
Dengan jumlah transaksinya per hari 2,4 juta. Dari jumlah transksi tersebut rata-rata 821.000 transaski dilakukan melalui ATM, dengan kata lain pemakaian ATM-nya sebesar 3,9 kali. Sedangkan transaksi lainnya yang sudah lazim dilakukan meliputi:
- Layanan On Line Banking
Seperti ungkapan futurolog teknologi Nicholas Negroponte; bahwa dunia makin lama makin digital. Hal ini ketahui dengan pesatnya perkembangan transaksi bisnis dan non-bisnis yang makin beralih ke pemanfaatan komputer on-line. Dipicunya juga oleh perkembangan Internet, makin meningkatnya.
B. E-commerse , E-government, dan E-resource
- ELEKTRONIK COMMERCE
Kemampuan Internet untuk menjangkau pelanggan baru dan penghematan biaya yang cukup untung untuk distribusi dan pelayanan pelanggan merupakan keunutngan tersebut bisa didapat perusahaan dan memindahkan roda nilai comerce ke media Internet. Metodologi tersebut ubah pola bisnis tradisional menjadi pola bisnis modern dengan pemanfaatan Internet sebagai media bisnis yang menjadi trend saat ini. Trend ini dikenal dengan istilah Internet Commerce yang kemudian menjadi Elektronic Commerce (E-Commerce)
- E-GOVERMENT
Berbeda dengan definisi e-Commerce maupun e-Business yang cenderung universal, e-Government sering digambarkan atau dicari secara cukup beragam oleh masing-masing individu atau komunitas. pelaku bisnis dan lembaga-lembaga pemerintahan yang lain.
Di sisi lain, UNDP (United Nation Development Programme) dalam suatu kesempatan mendefinisikannya secara lebih sederhana, yaitu: E-government is the application of Information and Communicat-ion Technology (ICT) by government agencies.
Sedangkan konsep yang diusung oleh EZ Gov, selaku konsultan dalam neerapin e-government, memiliki pengertian penyederhanaan praktek pemerintahan dengan mempergunakan teknologi informasi dan komunikasi, dimana dari pengertian tersebut dibagi lagi menjadi dua pembidangan, singkatnya bahwa E – government itu adalah bank yang diurus oleh pemerintah melalui bidang IT yang khusus.
- E-RESOURCES
dalam definisi di atas menunjuk pada semua bahan (koleksi) yang membutuhkan akses komputer baik secara remote (jarak jauh) maupun secara local melalui komputer personal (PC), mainframe, atau perangkat mobile. Hal ini menunjukkan bahwa setiap sumber informasi atau sumber daya informasi yang aksesnya melalui perangkat komputer, maka dapat dinamakan sebagai sumber daya elektronik atau e-resources. Sedangkan perpustakaan digital atau digital libraries dapat dipahami sebagai suatu sistem yang mengakomodir fungsi perpustakaan ‘tradisional’ dalam lingkungan ‘digital’ atau ‘elektronik’.
C. Social Media
FACEBOOK
Facebook merupakan social media yang banyak digandrungi oleh orang Indonesia yang memiliki lebih dari 955 juta pengguna dan mayoritas berusia antara usia 18 dan 25 tahun. Sedangkan perbandingan gender yang telah tercantum di Facebook sebesar 40% pria dan 60% wanita. Facebook bisa memberikan kesempatan terbaik dalam membangun komunitas dengan pelanggan Anda. Facebook cocok digunakan sebagai media branding yang tepat dengan memiliki facebook fanspage maka branding perusahaan atau toko online Anda akan mudah terbangun dengan pesat.
REFERENSI
https://slideplayer.info/slide/1894334/
https://arisandi21.wordpress.com/2012/12/04/pengertian-profesionalisme-ciri-ciri-profesionalisme/
http://ajasapa.blogspot.co.id/2014/06/jenis-deskripsi-kerja-profesi-it.html
http://dionnluhukay.blogspot.co.id/2012/04/standar-profesi-it-di-indonesia.html
http://dwiaryantodwi.blogspot.co.id/2016/03/perkembangan-teknologi-perbankan.html
https://www.it-jurnal.com/sistem-informasi-e-commerce/
http://www.infokampus.news/e-sources-perpustakaan-nasional-republik-indonesia/
http://mynewblogjulisiregar.blogspot.co.id/2016/04/defenisi-media-sosialsejarah-sosial.html
https://baimers.wordpress.com/2012/12/05/contoh-contoh-sertifikasi-nasional-dan-internasional-sertifikasi-software-dan-database-development/